MarvinaMemasuki tahun kelimabelasnya berkarir di dunia seni peran, Reza Rahadian merupakan salah satu aktor terbaik yang dimiliki Indonesia. Penampilan dan akting dalam setiap film yang dibintanginya pun selalu total dan memukau. Berbagai peran pun ia jajal, baik peran protagonis, antagonis, hingga tokoh asli. Tak heran hampir setiap tahunnya, aktor yang mengawali karir sebagai model ini membintangi 3-4 film.
Tahun ini, Reza Rahadian kembali hadir sebagai Bossman di layar lebar lewat My Stupid Boss 2. Dalam salah satu film Indonesia yang paling diantisipasi ini, ia kembali berperan sebagai Bossman, karakter boss yang memiliki kepribadian ajaib.
Selain My Stupid Boss 2, mau tahu film terbaik apa saja yang pernah dibintanginya? Simak 10 film terbaik Reza Rahadian di bawah ini!
1. Perempuan Berkalung Sorban (2009)
Perempuan Berkalung Sorban memang bukanlah film layar lebar yang dibintangi oleh Reza Rahadian. Walaupun demikian, film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo ini adalah pertama kali penampilannya menerima pujian dari berbagai pihak. Pada awalnya mengikuti audisi untuk karakter minor, Reza pun dipilih untuk memerankan Samsuddin, suami dari karakter utama yang berwatak kasar dan berpoligami. Berkat peran inilah, ia menerima piala Citra pertamanya untuk kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik.
Diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Abidah El Khalieqy, Perempuan Berkalung Sorban mengikuti kisah Anissa (Revalina S. Temat), perempuan cerdas, berani dan berpendirian kuat. Sayangnya, ia dibesarkan di lingkungan dan tradisi Islam yang konservatif. Karena itu, ia pun berusaha membela hak-hak perempuan muslin di tengah rintangan keluarga pesantrennya yang konservatif.
2. Emak Ingin Naik Haji (2009)
Di tahun yang sama, Reza Rahadian juga dinominasikan untuk Piala Citra berkat peran utama pertamanya dalam film Emak Ingin Naik Haji. Dalam film yang disutradarai oleh Aditya Gumay tersebut, ia berperan sebagai Zein, seorang duda dan penjual lukisan keliling yang berusaha dengan berbagai cara mengumpulkan uang guna membantu Emak (Aty Cancer Zein) pergi naik haji.
3. 3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta (2010)
Disutradarai oleh Benni Setiawan, 3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta merupakan adaptasi dari dua buah novel karangan Ben Sohib berjudul Da Peci Code dan Rosid dan Delia. Dalam film yang mengangkat tema perbedaan agama ini, Reza Rahadian berperan sebagai Rosid, seorang muslim yang idealis dan jatuh cinta kepada Delia (Laura Basuki), seorang gadis katolik. Keduanya pun terhalang restu orang tua yang tidak hanya ingin memisahkan mereka namun menjodohkan Rosid dengan Nabila (Arumi Bachsin). Reza Rahadian sukses membawa piala Citra pertamanya untuk kategori Pemeran Utama Pria Terbaik lewat film ini. Tak hanya itu, 3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta juga mendominasi ajang Festival Film Indonesia 2010 dengan membawa pulang tujuh piala termasuk Film Terbaik.
4. The Mirror Never Lies (2011)
Dikenal juga dengan judul Laut Bercermin, The Mirror Never Lies merupakan film debut penyutradaraan dari Kamila Andini. Dalam film ini, ia berperan sebagai Tudo, ahli lumba-lumba. Untuk perannya tersebut, ia bahkan mempelajari tentang lumba-lumba di Ancol. Film ini berhasil menerima respon positif berkat aspek produksi dan tata pengaturan yang membuatnya dinominasikan untuk tujuh nominasi Festival Film Indonesia 2011.
5. Habibie & Ainun (2012)
Reza Rahadian kembali membuktikan talentanya sebagai aktor terbaik Indonesia lewat Habibie & Ainun. Beradu peran dengan Bunga Citra Lestari yang memerankan Ainun, dalam film ini ia sukses mendalami peran sebagai B.J. Habibie dengan sempurna meniru cara bicara dan gerak geriknya. Tak heran, ia pun kembali membawa pulang piala Citra keempatnya. Tak hanya sukses dari segi kritik dan penghargaan, Habibie & Ainun menjadi film terlaris di tahun 2012 dengan raihan lebih dari 4.5 juta penonton.
6. Tenggelamnya Kapal Van der Wijck (2013)
Menghabiskan proses produksi selama lima tahun, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck mengangkat kisah perbedaan latar belakang sosial yang menghalangi hubungan cinta dua insan, Hayati (Pevita Pearce) dan Zainuddin (Herjunot Ali). Dalam film ini sendiri, Reza Rahadian berperan sebagai Azis, pria yang dinikahi namun tidak dicintai Hayati. Perannya dalam film ini pun terbilang menarik karena tidak sepenuhnya bisa dikategorikan sebagai antagonis walaupun ia berada di antara Hayati dan Zainuddin. Menjadi salah satu film termahal yang pernah diproduksi Soraya Intercine Films, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck berhasil menjadi salah satu adaptasi novel terlaris dengan raihan lebih dari 1.7 penonton.
7. Guru Bangsa Tjokroaminoto (2015)
Usai memerankan B.J. Habibie, Reza Rahadian kembali memerankan tokoh asli. Kali ini, ia memerankan pahlawan nasional H.O.S. Tjokroaminoto. Disutradarai oleh Garin Nugroho, film ini menyorot masa hidup Tjokroaminoto membangun Sarekat Islam, organisasi resmi bumiputera terbesar pada masa itu dengan jumlah anggota mencapai dua juta orang. Terlepas filmnya yang memiliki kekurangan karena tidak kuatnya naskah, penampilan Reza Rahadian tetap menjadi salah satu nilai lebih dari film ini.
8. Kapan Kawin? (2015)
Disutradarai oleh Ody C. Harahap, Kapan Kawin? mengikuti kisah Dinda (Adinia Wirasti), seorang perempuan karir sukses yang masih lajang di usianya yang ke-30. Hal itu pun membuatnya kerap diteror oleh kedua orang tuanya dengan pertanyaan kapan ia akan menikah. Bosan dengan keadaan tersebut, ia pun menyewa Satrio (Reza Rahadian), aktor teater untuk menjadi pacarnya. Kapan Kawin? sendiri bisa dibilang salah satu film komedi romantis terbaik yang dimiliki Indonesia. Selain dibekali skrip yang cerdas dan menghibur, Kapan Kawin? juga sukses ditopang oleh chemistry kedua bintang utamanya.
9. My Stupid Boss (2016)
Reza Rahadian kembali bertemu dengan Bunga Citra Lestari dalam film yang disutradarai Upi Avianto, My Stupid Boss. Dalam film yang diadaptasi dari novel Chaos@work, ia berperan sebagai Bossman, boss yang memiliki kelakuan super ajaib dan kerap membuat karyawannya kesal. Totalitas perannya sebagai karakter Bossman yang cukup berbeda dari peran biasanya, Reza pun membawa pulang piala Citra kelimanya berkat peran ini. Pada tahun perilisannya, film ini mengumpulkan 3 juta penonton dan menjadi yang terlaris ke tiga di tahun 2016 setelah Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part I dan Ada Apa dengan Cinta? 2.
10. Critical Eleven (2017)
Reza Rahadian dan Adinia Wirasti kembali dipertemukan menjadi pasangan lewat Critical Eleven. Diadaptasi dari novel laris berjudul sama karya Ika Natassa, filmnya sendiri mengikuti kisah rumah tangga Ale (Rahadian) dan Anya (Wirasti) yang terguncang dan berjarak setelah sebuah insiden tak terelakkan terjadi. Kembali menunjukkan chemistry kuat dua bintang utamanya, Critical Eleven pun sukses menerima pujian dan meraih hampir 1 juta penonton.