Nama besar Luc Besson di kancah perfilman dunia tidak usah diragukan lagi. Berkat film-film memorable semacam La Femme Nikita, Leon The Professional, Taken dan Lucy, Besson menancapkan kukunya sebagai sutradara dan produser spesialis genre action yang berasal dari negara Prancis.

Kembali menyutradarai film action dengan karakter utama wanita tangguh, Besson memakai jasa aktris pendatang baru bernama Sasha Luss untuk memerankan Anna, seorang agen rahasia andalan KGB yang menyamar sebagai model yang cantik dan misterius. Dengan dukungan kualitas akting para aktor besar Hollywood seperti Cillian Murphy, Luke Evans dan Helen Mirren, film Anna direncanakan tayang midnight hari sabtu 22 Juni 2019 di bioskop-bioskop Indonesia.

film anna

Loading...

Sinopsis

Film Anna dibuka sembilan tahun sebelumnya, ketika sembilan agen rahasia Amerika ditangkap dan dieksekusi oleh KGB, lembaga intelejen Rusia yang  dipimpin oleh Vasilliev (Eric Godon) tanpa kompromi. Film lalu maju sembilan tahun ke depan dimana Anna (Sasha Luss) direkrut oleh sebuah agency untuk menjadi seorang model. Selama 2 bulan menjalani hidup sebagai model, Anna berkenalan dengan Oleg Filenkov (Andrew Howard) pebisnis asal Rusia yang jatuh cinta padanya. Sampai pada suatu kejadian Oleg mati terbunuh dan Anna dituduh sebagai pelakunya dan diinterogasi oleh agen CIA Leonard Miller (Cillian Murphy).

Film kemudian kembali mundur ke 3 tahun lalu, menceritakan masa lalu Anna yang kelam akibat kerap disiksa oleh pacarnya. Di puncak rasa muak Anna pun setuju untuk direkrut oleh Alexei Tchekov (Luke Evans) yang melihat potensi Anna sebagai agen KGB. Perjalanan Anna menjadi agen KGB tidaklah mudah karena harus melalui serangkaian tes dan ujian praktek membunuh target yang diberikan oleh senior pemimpin lapangan KGB, Olga (Helen Mirren).

5 tahun adalah durasi kontrak yang dijanjikan Alex pada Anna untuk menjadi agen KGB. Sesudah itu Anna akan diberikan kebebasan yang selama ini ia idam-idamkan. Tapi kiprah Anna yang cemerlang membuat Vasilliev enggan melepas Anna. Anna pun terikat tanpa batas waktu oleh KGB dan terpaksa memutar otaknya untuk lepas dari kungkungan KGB. Berbagai cara ia pikirkan termasuk di antaranya rencana membangkang dan membelot. Sebuah resiko berbuah kematian yang harus ia ambil hanya untuk memperoleh kebebasan yang mahal harganya.

film Anna

Ulasan

Sebagai karakter yang menjadi judul film, kehidupan Anna benar-benar dikupas habis dalam film ini. Bagaimana masa lalunya membentuk siapa dirinya dan menjadi motivasi baginya untuk hidup lebih baik dan memperoleh kebebasan yang mahal harganya. Motivasi karakter ini sudah cukup baik menjadi alasan utama Anna melakukan apa yang harus ia lakukan sepanjang film. Meskipun dari sisi naskah yang ditulis sendiri oleh Luc Besson terdapat beberapa kelemahan.

Naskah menceritakan plot film secara ruwet lewat berbagai perpindahan waktu demi menjelaskan plot twist yang cukup banyak berkelok. Banyaknya perpindahan waktu bahkan sempat mengundang tawa para penonton di media screening yang saya hadiri. Entah itu tawa terhibur atau olok-olok, tapi yang jelas rata-rata penonton merasa terhibur oleh film ini. Saya pun sebenarnya cukup terhibur meski terganggu dengan alur yang maju mundur. Hanya saja ada beberapa part drama dan penjelasan panjang yang terasa datar dan minim emosi. Karakter dan wajah dingin Anna sepertinya mempengaruhi itu.

film Anna

Dari sisi teknis, film cukup baik dalam mempresentasikan adegan aksi. Sinematografi terlihat cukup kawin dengan koreografi aksi meskipun tidak terlalu spesial. Tim wardrobe dan make up sangat baik menampilkan Anna sebagai model dan sebagai agen rahasia dengan pilihan busana yang indah dan modis. Tidak ada kekurangan berarti dari sisi teknis, semua berperan sangat baik sesuai dengan porsinya.

Sisi akting menjadi bagian yang paling menarik, Sasha Luss yang baru bermain satu film Valerian And The City of Thousand Planets (juga karya Luc Besson) mampu mengemban beban berat menjadi Anna yang anggun, cantik, misterius sekaligus tangguh. Kemahirannya dalam berkelahi dan menggunakan senjata sangat baik dan terlihat believeable.

Kredit lebih juga patut disematkan pada Helen Mirren (Red, The Queen), aktris kawakan yang mampu memerankan pimpinan senior di KGB  yang tegas dan intimidatif. Luke Evans (Dracula Untold, Beauty And The Beast) dan Cillian Murphy (Batman Begins, Inception) pun mampu memberi kesan dalam durasi tampil yang tidak begitu banyak.

film Anna

Kesimpulan Akhir

Kembali mengarahkan genre film yang menjadi spesialisasinya, Luc Besson menghadirkan film yang laga dengan tokoh utama agen rahasia wanita yang cantik, anggun sekaligus tangguh. Film Anna memiliki karakterisasi yang unik, keren dan memiliki motivasi kuat dalam mencapai tujuannya.

Adegan aksi perkelahian, kejar-kejaran mobil dan baku tembaknya sangat baik, meskipun kadang diganggu oleh drama yang datar dan minim emosi  juga perpindahan waktu yang terlalu banyak. Lapis demi lapis twist dalam film mampu memberikan sensasi penasaran pada saat menonton menjadikan Anna sebagai sebuah film aksi dari Prancis yang layak untuk disaksikan bagi para pemerhati film action.

Loading...

Review Film Anna (2019) – Agen Rahasia Wanita Yang Mematikan dan Penuh Muslihat
7Overall Score
Reader Rating 2 Votes
9.0