Yovan NainggolanRumah produksi Illumination Entertainment adalah spesialis penghasil film-film animasi yang menargetkan penonton anak-anak. Film-filmnya seperti trilogi Despicable Me dengan spin off-nya Minions serta The Secret Life Of Pets menghasilkan keuntungan besar bagi rumah produksi yang berdiri sejak tahun 2007 ini.
Pada 14 Juni 2019 ini kisah lanjutan dari petualangan para binatang peliharaan dengan judul The Secret Life Of Pets 2 ini akan ditayangkan di seluruh bioskop Indonesia setelah sebelumnya dilakukan sneak preview pada program midnight hari sabtu, 8 Juni 2019 di beberapa bioskop.
Sinopsis
Masih dengan karakter Max (disuarakan oleh Patton Oswalt) sebagai karakter utama, film sekuel ini menambah karakter penggulir plot lain pada sosok Snowball (Kevin Hart) si kelinci lucu yang banyak tingkah. Snowball yang kini sudah jinak menjadi hewan peliharaan ternyata harus terlibat pada suatu masalah bersama Daisy (Tiffany Haddish) yang ingin menyelamatkan seekor macan putih yang disiksa di sebuah sirkus.
Sementara itu, Max bersama Duke (Eric Stonestreet) direpotkan oleh kehadiran anak dari Katie (Ellie Kemper), majikan mereka. Sempat khawatir dengan bayi yang dinilai akan merepotkan, Max justru jatuh cinta dengan kehadiran bayi Katie yang lucu dan penyayang. Max dan Duke pun menyayangi dan menjaga sang bayi sampai usia balita. Masalah muncul manakala keluarga Katie mengajak Max dan Duke untuk berlibur panjang ke peternakan. Lingkungan yang baru dengan hewan-hewan asing dan liar membuat Max dan Duke mengalami kesulitan beradaptasi. Bahkan Max terintimidasi dengan kehadiran Rooster (Harisson Ford) si anjing gembala yang sangat hebat.
Petualangan Max dan Duke diselingi plot lain yang melibatkan si anjing penggemar Max, Gidget (Jenny Slate) yang kehilangan mainan kesayangan Max di sebuah rumah yang memiliki banyak kucing. Bersama dengan Chloe (Lake Bell), Gidget susah payah mengambil mainan tersebut sampai pada momen bersinggungan dengan Snowball dan Daisy serta macan putih yang mereka coba selamatkan. Ketiga plot tersebut memuncak di satu momen klimaks yang menutup kisah keseruan para hewan peliharaan ini.
Ulasan
Menyusul kesuksesan box office film pertamanya yang meraih 875,5 juta dollar di peredaran seluruh dunia, tidak heran rasanya kalau film sekuel ini diproduksi dalam skala yang lebih besar. Tidak hanya menambah beberapa karakter, subplot pun ditambahkan untuk mewarnai film berdurasi 86 menit ini.
Padatnya plot membuat film berhasil memberikan alur cerita yang padat, bertensi tinggi tanpa henti dengan lontaran punchline jokes di sana-sini dalam bentuk slapstick, celetukan, tingkah kocak para hewan, dan lain-lain. Film sama sekali tidak memiliki momen yang membosankan. Hal ini merupakan sinyal baik bagi film yang menyasar anak-anak sebagai audiensnya. Anak-anak akan tertawa riang dan gemas sementara orang dewasa berpotensi terhibur saat menonton film yang disutradarai oleh duo Chris Renaud dan Jonathan del Val ini.
Kedua sutradara mampu menangkap esensi dan pesan dari naskah yang ditulis oleh Bryan Lynch berkaitan dengan tema dan pesan untuk menyayangi hewan, baik itu hewan peliharaan maupun hewan liar. Satu momen menyentuh di mid credit film secara gamblang menunjukkan pesan tersebut.
Kualitas animasi lebih meningkat dibandingkan film pertama seiring kecanggihan teknologi, bahkan film juga menyelipkan model animasi dengan gaya berbeda dalam satu adegan flashback. Kekurangan dalam film adalah plot yang bertumpuk. Film terasa terbagi menjadi tiga bagian oleh karena tiga plot yang tersebar dan terkesan tidak berhubungan. Bahkan dua plot di antaranya tidak jelas batasnya antara plot utama atau sub plot akibat seimbangnya screentime. Di luar kekurangan itu tidak ada kekurangan yang berarti. Film tampil maksimal dalam menghibur dan menggemaskan lewat karakter-karakter hewan yang lucu dan imut.
Kesimpulan Akhir
Meskipun memiliki plot yang bertumpuk dan terkesan tidak terkoneksi, tapi film The Secret Life Of Pets 2 mampu tampil maksimal dalam menghibur lewat adegan lucu yang bejibun, segudang karakter hewan yang imut dan menggemaskan, serta pesan yang gamblang soal menyayangi hewan. Film yang akan rilis reguler tanggal 14 Juni 2019 di seluruh Indonesia ini akan menjadi hiburan yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak dan seluruh anggota keluarga.