Nama Iko Uwais tentu tidak asing untuk penggemar film laga. Tidak hanya membintangi film aksi dalam negeri, beberapa tahun terakhir Iko juga kerap membintangi produksi luar negeri. Pekan ini, aksi laganya pun kembali dapat disaksikan dalam film Triple Threat. Dalam film yang disutradarai oleh Jesse V. Johnson ini, bersama dengan Tiger Chen dan Tony Jaa, ia berperan sebagai salah satu bekas tentara bayaran yang melindungi Xian (Celine Jade), anak dari milyuner yang nyawanya terancam dari anggota geng kriminal yang memburunya.

Menyambut perilisannya, berikut 5 film terbaik Iko Uwais yang memuat berbagai adegan aksi mulai dari baku hantam hingga adu senjata!

1. Merantau (2009)

Loading...

Merantau merupakan film debut perdana Iko Uwais sebagai seorang aktor. Karisma dan bakal alami Iko pun ditemukan oleh Gareth Evans ketika sedang melakukan pengambilan gambar untuk film dokumenter di sekolah silat Iko. Dalam film ini, ia berperan sebagai Yuda, pria Minangkabau yang juga merupakan pendekar silat yang merantau ke Jakarta. Perjalanannya tersebut pun mempertemukannya dengan Adit (Yusuf Aulia) dan kakaknya, Astri (Sisca Jessica), yang akan menjadi korban organisasi ilegal human trafficking. Situasi menjadi tidak terkendali ketika ketiganya harus melarikan diri dari preman penguasa yang mengejarnya. Tayang di berbagai festival film dan menuai respon positif, Merantau memenangkan penghargaan sebagai Film Terbaik pada ajang Action Fest 2010.

2. The Raid (2011)

Menandatangani kontrak lima tahun bersama Gareth Evans, Iko Uwais kembali memerankan tokoh utama dalam film laga The Raid. Film ini mengikuti kisah tim S.W.A.T yang diperintahkan untuk menjalani misi untuk menyerbu sebuah gedung dan mengakhiri teror gembong narkoba untuk selamanya. Berkat film ini, nama Iko Uwais pun semakin melambung dan dikenal baik dalam negeri maupun di kancah internasional. Kesuksesan film yang tayang di berbagai negara termasuk Amerika Serikat dan Inggris ini pun membuat Hollywood tertarik untuk membuat ulang The Raid.

3. The Raid 2 (2014)

3 tahun setelah film pertamanya, Iko Uwais kembali beraksi dalam The Raid: Berandal. Melanjutkan film sebelumnya, kali ini Rama dikirim menyamar untuk mengekspos polisi korup yang berhubungan dengan keluarga kriminal di jaringan kriminal bawah tanah Jakarta. Sama seperti Merantau dan The Raid, pujian positif kembali diberikan untuk aksi laga yang dikoreografikan oleh Iko Uwais dan Yayan Ruhian. The Raid: Berandal menerima beberapa penghargaan salah satunya Film Berbahasa Asing Terbaik pada ajang Florida Film Critics Circle 2014.

4. Headshot (2016)

Berbeda dengan tiga film di atas, kali ini Iko Uwais bermain dalam film laga yang disutradarai oleh Mo Brothers. Dirilis pertama kali dalam ajang Toronto International Film Festival 2016Headshot bercerita tentang seorang pria amnesia tanpa identitas (Iko Uwais) harus bertarung melawan sindikat kriminal demi melindungi dokternya, Ailin (Chelsea Islan).

5. The Night Comes For Us (2018)

Tidak seperti Headshot di mana Iko diarahkan oleh Kimo Stamboel juga, kali ini dalam The Night Comes For Us, ia hanya bekerja sama dengan Timo Tjahjanto. Dalam film ini, ia beperan sebagai Arian, anggota geng lama yang pindah ke Macau dan bekerja di bawah Triad. Tidak tayang di bioskop melainkan hanya di berbagai festival film dan Netflix, The Night Comes For Us berhasil menerima respon yang sangat positif termasuk pada adegan pertarungan antara Iko dengan Joe Taslim.

 

Loading...