MarvinaMenjelang bulan Mei biasanya salah satu festival film paling bergengsi di dunia, Cannes Film Festival akan digelar. Sayangnya, di tengah situasi yang tidak dapat diprediksi karena pandemi Corona, Festival Film Cannes 2020 pun tidak hanya batal dilaksanakan bulan Mei mendatang namun juga dalam beberapa bulan ke depan.
Tak hanya belum mendapatkan tanggal pelaksanaan, pandemi Corona ini pun kemungkinan besar akan membuat Festival Film Cannes berlangsung dengan cara yang berbeda.
“Jelas sulit sekali untuk berasumsi bahwa Festival de Cannes dapat diselenggarakan tahun ini dalam bentuk orisinalnya,” ungkap manajemen festival dalam pernyataan sebagaimana dilansir dari Variety.
Terkait dengan hal ini, pihak manajemen pun mengungkapkan bahwa para penyelenggara telah melakukan berbagai diskusi untuk mencari alternatif demi tetap menyelenggarakan festival ini.
“Namun, sejak kemarin kami telah memulai banyak diskusi dengan para profesional, di Prancis dan luar negeri. Mereka setuju bahwa Festival de Cannes, sebuah pilar esensial untuk industri perfilman harus mengeskplorasi semua kemungkinan yang ada untuk mendukung Sinema dengan menjadikan Cannes 2020 nyata, dengan berbagai cara.”
Sebagai festival yang memiliki peran vital untuk industri perfilman dunia terutama transaksi jual beli film, pembatalan Festival Film Cannes adalah pilihan terakhir atau bahkan sama sekali tidak dipertimbangkan penyelenggara. Salah satu cara yang memungkinkan untuk tetap menyelenggarakan Festival Film Cannes 2020 tidak lain adalah dengan virtual. Namun, sayangnya cara ini dianggap oleh direktur festival, Thierry Frémaux tidak akan berhasil.
Cara lain adalah menggeser tanggal penyelenggaraan hingga musim gugur mendatang. Yang harus diperhatikan adalah mengambil waktu yang tepat atau menyusun jadwal bersama dengan festival lain. Pasalnya, di bulan September, jadwal pemutaran telah padat dengan adanya Festival Film Venice, Toronto dan San Sebastian. Di bulan Oktober, ada Mipcom yang telah dijadwalkan untuk berlangsung di kota Cannes untuk tiga hari hingga 15 Oktober.
Dua acara paralel yang biasanya diselenggarakan bersamaan dengan Cannes saat ini telah mengambil pilihan yang berbeda. Critics’ Week and Directors’ Fotrnight memutuskan untuk membatalkan acaranya tahun ini sedangkan The Cannes Film Market mengambil keputusan untuk menjadi acara digital yang akan diselenggarakan pertengahan Juni atau akhir Juli mendatang.
Selama lebih dari 70 tahun penyelenggaraannya, Cannes Film Festival hanya pernah dibatalkan satu kali yaitu pada tahun 1968 ketika terjadi pemberontakan oleh mahasiswa di mana ikon Gelombang Baru Prancis, François Truffaut dan Jean-Luc Godard ikut serta.
Sebelum akhirnya mengalami penundaan hingga waktu yang belum diketahui, pada pertengahan Maret lalu Cannes Film Festival awalnya hanya memindahkan tanggal penyelenggaraan ke bulan Juni/Juli karena yakin pandemi akan segera berakhir. Sayangnya, penambahan kasus COVID-19 di Prancis yang masih ribuan per hari hingga saat ini pun membuat pemerintah memperpanjang lockdown nasional hingga 11 Mei mendatang dan tidak boleh ada festival diselenggarakan paling tidak hingga pertengahan Juli mendatang.