MarvinaDisclaimer: Artikel di bawah ini mengandung spoiler Avengers: Endgame. Buat kamu yang belum menonton atau tidak mau terkena spoiler, disarankan untuk membaca setelah menyaksikan filmnya.
Avengers: Endgame menjadi salah satu film yang meninggalkan begitu banyak pertanyaan usai menyaksikannya. Hal ini tidak terlepas dari elemen perjalanan waktu yang menjadi poin penting dalam menyelesaikan misi para pahlawan super yang tersisa mengalahkan Thanos.
Walaupun baru memasuki satu minggu penayangannya, duo sutradara Endgame, Russo Brothers akhirnya menjawab pertanyaan para penggemar secara resmi. Dilansir dari BGR, berikut deretan pertanyaan dan jawaban yang diterjemahkan oleh seorang Redditor dari situs berbahasa mandarin, QQ.
Satu hal yang meninggalkan pertanyaan terbesar dalam Endgame tidak lain adalah apa yang terjadi pada Captain America di akhir film.
Q: Peggy Carter mungkin telah menikah dan berusia 40-an di 1970, dalam kasus itu, tahun berapakah itu di mana Captain America kembali untuk berdansa denganya?
A: Kami tidak bisa menjawab itu, untuk sekarang, ini adalah sebuah cerita yang terjadi dalam realita alternatif. Mungkin akan diungkapkan di masa depan.
Q: Apakah perbuatan Captain America pada akhir memberikan efek pada timeline? Apakah itu artinya ada sebuah waktu di mana terdapat dua CA dalam satu semesta?
A: Untukku, perbuatan Captain America di akhir bukanlah fakta bahwa dia ingin mengubah sesuatu; itu lebih seperti dia telah membuat pilihan. Dia memilih kembali ke masa lalu dan tinggal dengan orang yang ia cintai selama sisa hidupnya. Perjalanan waktu dalam film ini menciptakan realita alternatif. Dia menjalani sebuah kehidupan yang benar-benar berbeda di dunia tersebut. Kami tidak tahu bagaimana kehidupannya, tetapi saya ingin percaya bahwa dia masih membantu banyak orang ketika mereka dibutuhkan di dunia itu. Ya, terdapat dua CA dalam realita tersebut, seperti yang Hulk katakan, apa yang terjadi di masa lalu telah terjadi. Jika kamu kembali ke masa lalu, kamu sederhananya menciptakan realita baru. Karakter dalam film ini menciptakan timeline baru di mana mereka kembali ke masa lalu, tetapi tidak memiliki efek ke semesta utama. Apa yang terjadi di 22 film terakhir masih sama.
Q: Alur cerita [Endgame], apakah itu semesta paralel atau sebuah time loop tertutup?
A: Tidak, itu bukanlah time loop. Baik Ancient One dan Hulk benar. Kamu tidak dapat mengubah masa depan sesederhana dengan kembali ke masa lalu. Tetapi itu mungkin untuk menciptakan sebuah masa depan alternatif yang berbeda. Itu bukan butterfly effect. Setiap keputusan yang kamu buat di masa lalu secara potensial dapat menciptakan sebuah timeline baru. Sebagai contoh, Cap tua di akhir film, dia menjalani kehidupan pernikahannya di semesta lain dari yang utama. Dia harus kembali ke semesta utama pada akhir untuk memberikan perisainya kepada Sam.
Q: Mengapa Iron Man harus menjadi orang yang melakukan jentikan akhir, tidak bisakah orang seperti Thor, Star-Lord atau Captain Marvel yang mana sebelumnya telah menyentuh kekuatan Infinity Stones yang melakukannya saja?
A: Thor dalam film ini tidak dapat melakukannya, hanya Hulk yang cukup kuat untuk melakukan jentikan tersebut tanpa meninggal. Kami masih tidak begitu yakin apakah Captain Marvel juga mampu menahan seluruh kekuatan Infinity Stones sekaligus. Alasan kami memilih Iron Man untuk melakukannya pada akhir karena dia yang terdekat dengan Thanos saat itu. Dari semua masa depan yang dilihat oleh Doctor Strange, Iron Man adalah satu-satunya yang bisa mendekat ke Thanos dan melakukan jentikan. Orang-orang biasanya berpikir kematian seorang pahlawan adalah sebuah tragedi. Tetapi kami berpikir berbeda. Ketika kematiannya dapat membawa kembali harapan, menyelamatkan setengah semesta, maka kematiannya adalah sangat kuat dan berarti. Kita tidak perlu terlalu sedih atau marah karenanya.
Q: Di Infinity War, Thanos menggunakan Time Stone untuk mengembalikan waktu sehingga dia dapat menghidupkan kembali Vision, dan itu tidak menyebabkan time parallax. Mengapa tidak ada yang menggunakannya untuk menyelamatkan hidup Iron Man di Endgame?
A: Itu dikarenakan walaupun kamu menyelamatkan Iron Man, itu tidak akan mengubah fakta bahwa Thanos akan memenangkan peperangan pada akhirnya. Di antara 14 juta kemungkinan yang dilihat Doctor Strange, pengorbanan Iron Man adalah yang harus dilakukan untuk satu skenario kemenangan tersebut.
Baca Juga: Penjelasan Lengkap Ending Film Avengers: Endgame
Q: Mengapa Black Widow tidak memperoleh pemakaman juga?
A: Apakah kamu lupa ketika pahlawan super berduka untuknya setelah mereka kembali dari masa lalu? Mungkin pemakannya terjadi di balik layar. Mungkin itu akan diperlihatkan di film masa depan karena amsih banyak cerita di MCU yang menunggu untuk diceritakan.
Q: Dapatkah kamu mengembalikan jiwa yang telah dikorbankan untuk Soul Stone ketika mengembalikannya?
A: Tidak, proses tersebut tidak bisa diputarbalikkan. Meskipun kamu telah mengembalikannya ke lokasi aslinya, kamu tidak akan bisa mendapatkan kembali orang tersebut. Faktanya, kamu tidak benar-benar mengembalikan batu tersebut, melainkan meletakkannya kembali dengan benar. Jiwa yang dikorbankan untuk Soul Stone selamanya akan disegel di sana, maka dari itu Black Widow telah pergi selamanya.
Dengan penjelasan ini, maka jelas bahwa kematian Gamora dalam Infinity War dipastikan juga berlaku selamanya.
Q: Bagaimana caranya Thanos membawa seluruh pasukannya ke masa depan?
A: Terdapat seorang bernama Maw di pasukannya; ia adalah seorang penyihir hebat. Thanos sendiri adalah jenius yang brilian. Keduanya dapat dengan mudah membuat ulang dan memproduksi dalam jumlah banyak Partikel Pym.
Itu dia deretan pertanyaan yang dijawab oleh Russo Brothers. Apakah semua pertanyaanmu telah terjawab? Atau masih ada yang mengganjal?