MarvinaMenyusul penyebaran virus COVID-19 yang semakin meluas di DKI Jakarta membuat pemerintah mengambil langkah lanjut. Setelah pada awalnya meminta para penduduk untuk melakukan kegiatan belajar mengajar, bekerja dan beribadah dari rumah serta melaksanakan social distancing, kini Gubernur DKI Jakarta mengambil keputusan baru yaitu meminta penutupan berbagai kegiatan rekreasi, hiburan dan wisata termasuk bioskop.
Seluruh jaringan bioskop di Jakarta yang terdiri dari Cinema XXI, CGV, Cinepolis, Flix, dan Lotte Cinema diwajibkan untuk tutup selama dua pekan mulai dari 23 Maret hingga 5 April 2020 mendatang.
“Mulai pekan ini, kita mengharapkan kepada dunia usaha untuk bersama-sama, karena kalau dikerjakan oleh sebagian dan sebagian yang lain memilih berinteraksi, maka penyebaran [Covid-19] itu berjalan terus. Mulai hari Senin kita akan melakukan peniadaan kegiatan hiburan,” ujar Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta.
Dunia usaha pariwisata dan hiburan diimbau untuk melakukan pembersihan pada lokasi dan lingkungan tempat usaha, juga melakukan sosialisasi kepada karyawannya terkait kebijakan ini.
Mari bersolidaritas, berperan dalam menekan penularan #COVID19!#JakartaTanggapCorona #Jaki pic.twitter.com/dapiNFSE3w
— Pemprov DKI Jakarta (@DKIJakarta) March 20, 2020
Sebelum diumumkan secara resmi, kabar mengenai penutupan bioskop selama dua pekan ini sempat beredar di grup whatsapp. Pada awalnya, dua jaringan bioskop terbesar, Cinema XXI dan CGV Cinemas membantah kabar tersebut karena sama sekali belum mendengar adanya pernyataan resmi dari pemerintah. Namun, setelah kabar resmi tersebut diumumkan, kedua jaringan ini pun menyatakan akan mendukung keputusan pemerintah dan resmi menutup seluruh bioskop mereka di DKI Jakarta demi mencegah penyebaran COVID-19.
Seminggu terakhir, sebelum akhirnya diminta untuk tutup sementara, bioskop tanah air melakukan berbagai langkah untuk pencegahan COVID-19. Langkah tersebut antara lain dengan menggunakan desinfektan, menyediakan hand sanitizer, mengecek suhu tubuh, hingga mengurangi kapasitas bioskop hingga 50%. Selain itu, permintaan pemerintah DKI Jakarta yang meminta warganya untuk tidak keluar rumah jika tidak diperlukan membuat jam pemutaran film yang biasanya tersedia sampai tengah malam ini pun berkurang menjadi hingga pukul 7 atau 8 malam saja.
Sebelum DKI Jakarta, langkah penutupan tempat hiburan termasuk bioskop telah diambil oleh sejumlah kota di tanah air. Penutupan tersebut telah dilakukan di kota Bekasi, Malang hingga Banjarmasin.