Pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung hampir di seluruh belahan dunia saat ini telah mengakibatkan bioskop di sejumlah negara termasuk Amerika Serikat dan Indonesia mengalami penutupan sementara.

Mau tak mau hal ini pun menyebabkan sederet studio mencari cara untuk mendapatkan kembali penontonnya. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan merilis film tersebut lebih awal di berbagai platform streaming legal untuk para penontonnya. Biasanya, pihak studio mengambil rentang waktu sekitar 2-3 bulan untuk merilis film ini di berbagai platform.

Nah, deretan film apa saja sih yang dirilis lebih awal di platform digital karena COVID-19? Simak di bawah ini!

Loading...

Star Wars: The Rise of Skywalker

review star wars the rise of skywalker

Berbeda dari film-film selanjutnya yang akan disebutkan dalam daftar ini, The Rise of Skywalker hanya dimajukan tanggal perilisan digitalnya beberapa hari sebelum yang seharusnya yaitu pada 13 Maret.

Onward

onward dilarang tayang

Film terbaru dari Pixar yang baru tayang pada 4 Maret 2020 di Indonesia ini siap tersedia secara on demand mulai 20 Maret dan di Disney+ pada 3 April 2020 mendatang.

The Invisible Man

Kurang dari sebulan perilisannya, film horor yang mendapat reaksi positif kritikus The Invisible Man hadir secara on demand mulai 20 Maret.

Birds of Prey

film tayang 2020

Petualangan terbaru Harley Quinn bersama kawanan barunya, Birds of Prey siap tersedia untuk dibeli pada 24 Maret dan disewa pada April mendatang.

The Gentlemen

film The Gentlemen

Film teranyar dari Guy Ritchie ini siap hadir secara on demand mulai 24 Maret 2020.

Sonic the Hedgehog

baca sebelum nonton Sonic the hedgehog

Menuai kontroversi karena desain karakternya membuat Sonic the Hedgehog mengalami penundaan ke bulan Februari. Sayangnya, film yang menuai reaksi cukup positif ini akhirnya terpaksa merilis format digitalnya pada 31 Maret mendatang.

Bloodshot

film tayang maret 2020

Tayang sepekan sebelum wabah COVID-19 meluas, Bloodshot yang hanya mendapatkan kesempatan tayang hanya sekitar dua pekan di seluruh dunia. Film yang dibintangi oleh Vin Diesel ini bakal tersedia secara on demand mulai 24 Maret.

Selain film-film di atas, deretan film yang tidak tayang di Indonesia namun juga dimajukan tanggal rilis digitalnya antara lain; The Hunt (20 Maret), Emma (20 Maret), The Wayback (24 Maret), Just Mercy (24 Maret), dan I Still Believe (27 Maret).

Cara lain juga digunakan pihak studio yaitu merilis film sesuai tanggal rilis bioskop namun di platform digital. Dua film yang dipastikan melakukan hal tersebut adalah The Love Birds (3 April – Netflix) Trolls: World Tour (10 April – on demand). Menurut pernyataan resmi Universal Pictures, sekuel Trolls tersebut akan mematok harga $19.99 (sekitar 300 ribu rupiah). Untuk pasar internasional, harga yang dipatok pun tidak akan jauh berbeda dengan perilisan Amerika Serikat.

Tidak cuma film Hollywood, hal ini juga berdampak pada film Korea, Time to Hunt. Film yang pada awalnya disiapkan untuk rilis di Korea dan disusul beberapa negara pada bulan Maret ini akhirnya memutuskan untuk langsung tayang di Netflix.

Pandemi COVID-19 yang pertama kali merebak di Wuhan pada Desember 2019 ini telah menyebabkan perolehan box office di seluruh dunia mengalami kerugian. Sejumlah film besar baik dari dalam dan luar negeri mengalami penundaan rilis hingga waktu yang belum ditentukan. Terlepas demikian, saat ini Tiongkok yang situasinya telah dapat dikendalikan sudah mulai membuka bioskopnya secara perlahan di daerah yang telah sebulan tidak ada kasus COVID-19.

Loading...