Ifrul DwimachyarThe Mule merupakan sebuah film yang diangkat dari artikel New York Times Magazine dengan judul “The Sinaloa Cartel’s 90 Years Old Drug Mule” oleh Sam Dolnick, yang menceritakan tentang pria bernama Leo Sharp seorang veteran Perang Dunia II berumur 80 tahun yang menjadi kurir narkoba untuk kartel Meksiko atau lebih dikenal dengan nama Sinaloa Cartel.
Film The Mule disutradarai dan dibintangi oleh Clint Eastwood sendiri, dimana dua peran ini terakhir dia lakukan 10 tahun yang lalu pada film Gran Torino. Clint Eastwood pada film ini berperan sebagai Earl Stone seorang veteran perang Korea berumur 90 tahun yang terobsesi terhadap pekerjaan serta kehidupan sosial sehingga mengorbankan hubungan Earl dengan seluruh keluarganya, hingga suatu hari bisnis yang ia lakukan bangkrut akibat hutang kepada bank dan Earl membutuhkan uang untuk membiayai pernikahan cucunya. Terhimpit oleh kebutuhan tersebut, pada suatu kesempatan di acara tunangan cucunya ia dihampiri oleh seorang tak dikenal yang menawarinya sebuah pekerjaan mengantar barang atau menjadi kurir. Track record dalam berkendara Earl selama ini memang baik, seumur hidupnya dia sudah pernah berkendara melalui 41 negara bagian Amerika Serikat tanpa sekalipun kena tilang dan mengalami kecelakaan. Masalah dimulai ketika Earl mengetahui isi barang yang ia antar selama ini ternyata merupakan kokain milik jaringan kartel Meksiko. Di pihak lain pasukan dan intel dari DEA (Drug Enforcement Administration) Colin Bates (Bradley Cooper) juga mengintai pergerakan kartel tersebut. Earl akan menghadapi dilema dalam perjalanannya selama di film ini yaitu antara uang, pekerjaan atau keluarga.
Dengan durasi 116 menit, ini merupakan film ke-37 yang Clint Eastwood sutradarai dimana debut sutradaranya ia mulai pada tahun 1977 dengan film Play Misty For Me, karakter yang dimainkan Clint pada film ini adalah seorang penggerutu dan egois namun pada suatu saat ia bisa peduli terhadap orang-orang disekitar dan mau membantu mereka di saat mereka membutuhkan pertolongan. Performa Clint diumur 89 tahun di film ini masih terlihat prima dan menunjukkan bahwa ia masih bisa berkarya di dunia akting dan perfilman. Sedangkan Bradley Cooper pada film ini hanya berperan sebagai aktor pendukung, talenta dan karisma yang ia miliki tidak terlalu menonjol pada karakter yang ia mainkan, namun ada suatu scene antara Brad dan Clint ketika mereka bertemu di film ini yang mungkin akan cukup memorable buat para penonton yang menyaksikan.
The Mule pada intinya ingin menyampaikan beberapa pesan kepada penonton yaitu tentang pilihan hidup, hubungan antar keluarga, diskriminasi ras serta kritik terhadap generasi jaman sekarang dan pengaruh kemajuan teknologi. Penulis sendiri merasakan pesan tersebut tersampaikan dengan baik di film ini.
Overall, film ini walaupun memiliki durasi yang cukup panjang, pace-nya cukup terjaga dengan baik, penonton akan dibuat penasaran dengan apa yang yang akan terjadi pada setiap adegan yang ada pada film ini, dalam beberapa dialog juga diselipkan lelucon satir dari para karakter. Penonton juga jangan berharap akan adanya adegan kejar-kejaran “tikus dan kucing” antara polisi dan penjahat karena film ini adalah pure drama dan memiliki banyak pesan moral yang ingin disampaikan kepada penonton.